Yudisium II Fakultas Pertanian UNSOED Periode Wisuda Juni 2025

Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Faperta UNSOED) kembali mencatatkan momen bersejarah dengan menyelenggarakan Yudisium II Periode Wisuda Juni 2025 pada Selasa, 27 Mei 2025. Bertempat di Ruang Auditorium Faperta, acara yang berlangsung mulai pukul 13.00 WIB ini menjadi ajang penuh haru dan kebanggaan bagi 101 calon wisudawan yang hadir.

Terdiri dari 74 mahasiswa program Sarjana (S1) dan 27 mahasiswa program Diploma (D3), para peserta yudisium berhasil menorehkan prestasi gemilang. Sebanyak 23,76% (21 mahasiswa S1 dan 3 mahasiswa D3) lulusan meraih predikat Sangat Memuaskan, sementara 76,24% (53 mahasiswa S1 dan 24 mahasiswa D3) lainnya berhasil lulus Dengan Pujian, sebuah pencapaian yang membanggakan bagi seluruh sivitas akademika.

Acara berlangsung khidmat namun sarat semangat. Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian, Prof. Dr. Ir. Sakhidin, M.P., menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja keras para calon wisudawan. Ia menekankan pentingnya menjaga integritas dan semangat pembelajaran sepanjang hayat.

“Keberhasilan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian dan kontribusi nyata kalian di dunia profesional maupun masyarakat luas,” tegas Prof. Sakhidin dalam pidatonya yang disambut tepuk tangan meriah.

Suasana haru semakin terasa ketika Aprilia Fatmawati, mahasiswa Program Studi Agroteknologi sekaligus lulusan terbaik pada yudisium kali ini, menyampaikan sambutan mewakili rekan-rekannya. Dengan suara penuh syukur, ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada dosen dan seluruh pihak yang telah membimbing perjalanan akademik mereka.

“Terima kasih kami sampaikan kepada fakultas, para dosen, dan seluruh pihak yang telah membimbing kami. Mohon doa agar kami bisa terus melangkah sukses ke depan dan membawa nama baik almamater,” ujar Aprilia dengan penuh harap.

Yudisium ditutup dengan prosesi pengumuman dan penyerahan surat keterangan lulus, diakhiri sesi foto bersama yang meninggalkan kesan mendalam. Momen ini bukan hanya menandai akhir masa studi, tetapi juga gerbang awal perjalanan baru untuk mengabdi dan berkarya di masyarakat.