Back

Serah Terima 14 Mahasiswa MBKM Program Studi Teknik Pertanian di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas

Banyumas, 18 Maret 2025 – Sebanyak 14 mahasiswa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang berasal dari Program Studi Teknik Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Pertanian (Unsoed) resmi diserahterimakan untuk menjalani program magang di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas. Kegiatan ini akan berlangsung selama empat bulan. Acara serah terima dihadiri oleh Sekretaris Dinas, Arif Sukmo Buwono, S.T., M.M., beserta jajarannya, tim MBKM Prodi Teknik Pertanian Unsoed yang terdiri dari Dr. Ir. Irawadi, CES, Dian Novitasari, S.TP., M.Si., dan Gigieh Henggar Jaya, S.T.P., M.Sc., serta para mahasiswa yang akan menjalankan program MBKM selama empat bulan.

Dalam sambutannya, perwakilan dari tim MBKM Prodi Teknik Pertanian, Dian Novitasari, S.TP., M.Si., menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pertanian Kabupaten Banyumas atas kesediaannya dalam menerima mahasiswa untuk memperoleh pengalaman kerja secara langsung.

“Program MBKM ini merupakan upaya kami dalam menjembatani dunia akademik dengan dunia industri dan instansi, sehingga mahasiswa tidak hanya memperoleh teori di kelas tetapi juga dapat menerapkannya di lapangan. Kami berharap mahasiswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin dan menjunjung tinggi etika serta disiplin dalam bekerja.” tutur Dian Novitasari, S.TP., M.Si.

Hal tersebut disambut baik oleh Arif Sukmo Buwono, S.T., M.M., yang menegaskan kesiapan Dinas dalam memfasilitasi kegiatan MBKM selama empat bulan. Beliau menambahkan bahwa banyak kegiatan di Dinas yang dapat menunjang pengembangan kompetensi mahasiswa selama magang. Mahasiswa akan mendapatkan pengalaman dalam berbagai bidang, mulai dari pengelolaan lahan pertanian, analisis ketahanan pangan, hingga pengembangan program pertanian berbasis teknologi.

Program ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara dunia pendidikan dan praktik lapangan guna memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam bidang pertanian dan ketahanan pangan. Selama program berlangsung, mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan di lapangan, belajar dari para praktisi, serta berkontribusi dalam pengembangan sektor pertanian di Kabupaten Banyumas. Beberapa program kerja yang akan diikuti mahasiswa antara lain pengawasan distribusi pangan, pendampingan petani, serta riset terkait inovasi pertanian berkelanjutan.

Selain itu, mahasiswa juga berkesempatan untuk mempresentasikan hasil kerja mereka kepada pihak dinas pada akhir program. Presentasi ini diharapkan dapat memberikan masukan berharga bagi pengembangan kebijakan pertanian di Kabupaten Banyumas.

Dengan adanya sinergi antara akademisi dan praktisi ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang luas bagi semua pihak serta meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja. Semoga kolaborasi ini terus terjalin dan semakin berkembang di masa mendatang. Maju terus pantang menyerah.