Inisiasi Kerjasama dengan BPSI Jestro dan Benchmarking Penjaminan Mutu dan Akreditasi Internasional ke Universitas Brawijaya
Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Faperta Unsoed) terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas akademik. Sebagai bagian dari upaya tersebut, Faperta Unsoed telah melaksanakan kunjungan strategis ke dua institusi terkemuka di Malang pada Kamis dan Jumat, 12-13 Desember 2024, yaitu Balai Pengujian Standar Instrumen Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (BPSI Jestro) dan Lembaga Penjaminan Mutu Universitas Brawijaya (LPM UB). Kegiatan ini diikuti oleh Dekan, Wakil Dekan Bidang Akademik, Ketua Gugus Penjamin Mutu, dan perwakilan program studi sarjana di lingkungan Faperta Unsoed.
Pada hari pertama, rombongan Faperta Unsoed mengunjungi BPSI Jestro di Kota Batu, Malang. Kegiatan diawali dengan pemaparan profil BPSI Jestro yang mencakup fokus penelitian, layanan, dan pencapaian yang telah diraih. Selanjutnya, dilaksanakan diskusi interaktif mengenai peluang kerjasama strategis, terutama dalam bidang pendidikan, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), serta penelitian bersama.
Setelah diskusi, rombongan diajak mengunjungi kebun jeruk yang menjadi salah satu unggulan BPSI Jestro. Selain itu, para peserta juga meninjau fasilitas penelitian yang mendukung pengembangan hortikultura dan agribisnis di kawasan tersebut. Dekan Fakultas Pertanian Unsoed menegaskan pentingnya kolaborasi dengan lembaga seperti BPSI Jestro dalam mendukung visi Unsoed untuk menjadi pusat unggulan ilmu pengetahuan berbasis kearifan lokal yang berkelanjutan.
Hari kedua, rombongan melanjutkan kunjungan ke Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Brawijaya, Malang. Agenda utama kunjungan ini adalah benchmarking terkait sistem penjaminan mutu dan strategi pencapaian akreditasi internasional. Kegiatan diawali dengan pemaparan profil LPM UB, termasuk sistem penjaminan mutu yang diterapkan dan akreditasi internasional yang telah diraih oleh berbagai program studi di Universitas Brawijaya, seperti ASIIN, IABEE, dan AQAS.
Dalam sesi diskusi, tim LPM UB berbagi strategi terbaik mereka dalam mencapai akreditasi internasional. Diskusi ini mencakup langkah-langkah strategis, persiapan dokumen, dan penguatan kapasitas internal di tingkat program studi. Delegasi Faperta Unsoed juga menggali informasi tentang penerapan sistem penjaminan mutu berbasis digital dan upaya Universitas Brawijaya dalam membangun budaya mutu yang berkelanjutan.
Kegiatan kunjungan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan inspirasi bagi Faperta Unsoed dalam meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Dekan Fakultas Pertanian Unsoed, Prof. Dr. Ir. Sakhidin, M.P., menyampaikan apresiasi atas kerjasama dan sambutan hangat dari BPSI Jestro dan Universitas Brawijaya. Beliau juga menyatakan optimisme terhadap implementasi hasil kunjungan ini di lingkungan Faperta Unsoed.
Faperta Unsoed terus berkomitmen untuk menjadi institusi yang unggul dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sejalan dengan visi universitas untuk mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan berbasis kearifan lokal.