
Audit Lapang AIMA (Audit Internal Mutu Akademik) Program Studi Teknologi Pangan UNSOED: Implementasi Penjaminan Mutu dalam Penguatan Tata Kelola Akademik
Program Studi Teknologi Pangan (TPN), Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), melaksanakan Audit Lapang Audit Internal Mutu Akademik (AIMA) pada Selasa, 21 Oktober 2025, sebagai bentuk komitmen berkelanjutan dalam menjaga dan meningkatkan mutu akademik. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat Dekan Fakultas Pertanian, dengan auditor internal dari Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) UNSOED, yaitu Dr. Yusida Lusiana, S.S., M.Si., M.Pd.. dan Eko Setio Wibowo, S.Si., M.Si.
Audit ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian pelaksanaan kegiatan akademik dengan standar mutu yang telah ditetapkan dalam Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) UNSOED. Fokus audit mencakup berbagai aspek penting, mulai dari kurikulum, proses pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, hingga fasilitas akademik yang mendukung pencapaian Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL).
Kegiatan dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Pertanian, Susanto Budi Sulistyo, Ph.D., yang menegaskan bahwa pelaksanaan AIMA merupakan bagian strategis dari mekanisme penjaminan mutu internal universitas. “Audit ini menjadi instrumen penting untuk memastikan seluruh kegiatan akademik berjalan selaras dengan visi dan misi fakultas serta program studi, sekaligus mendorong perbaikan berkelanjutan di bidang akademik,” ujarnya.
Audit lapang juga dihadiri oleh Dr. Pepita Haryanti selaku Koordinator Program Studi (Koprodi) Teknologi Pangan, bersama Tim Gugus Kendali Mutu (GKM). Selama proses audit, tim auditor melakukan wawancara dan telaah dokumen akademik serta nonakademik yang diunggah melalui sistem Jenderal Soedirman Internal Quality Assurance (Jelita).
Berdasarkan hasil audit, tidak ditemukan temuan negatif, yang menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan akademik Prodi Teknologi Pangan telah sesuai dengan standar mutu yang berlaku. Namun demikian, auditor juga memberikan beberapa rekomendasi ruang perbaikan, di antaranya perlunya evaluasi dan review CPL Kurikulum 2023, penyusunan dokumen pengembangan kurikulum secara lengkap, finalisasi SI RPS berbasis OBE, pelengkapan laporan data kesesuaian pekerjaan lulusan melalui tracer study, serta peningkatan publikasi buku dan karya mahasiswa pada website fakultas.
Selain itu, hasil audit juga menekankan pentingnya keterlibatan aktif Koordinator Program Studi dan Tim GKM dalam manajemen Learning Management System (LMS) Eldiru, agar pengelolaan pembelajaran digital di Prodi Teknologi Pangan semakin efektif dan terintegrasi dengan sistem akademik universitas.
Pelaksanaan Audit Lapang AIMA Prodi Teknologi Pangan UNSOED ini diharapkan menjadi langkah riil dalam memperkuat budaya mutu serta mewujudkan tata kelola akademik yang unggul, akuntabel, dan berkelanjutan di lingkungan Fakultas Pertanian UNSOED.
#TeknologiPanganDoTheBestGetTheBest#




